Tadinya saya
pikir, saya tidak akan pernah bisa berhenti kalap dalam membeli buku. Seperti
yang saya ceritakan di sini,
saya pernah begitu sulit menahan godaan membeli buku. Berniat puasa beli buku,
eh, ujung-ujungnya belanja buku lagi dan lagi.
Tapi seperti kata
Mbak Shabrina WS bilang, ‘Ada masa untuk segala’, pada akhirnya masa untuk
terus-terusan membeli buku bisa saya rem juga. Belakangan dalam beberapa bulan
terakhir, belanja buku yang saya lakukan sudah jauh berkurang. Entah saya harus
bersyukur, atau justru sebaliknya. Maksudnya, apakah ini pertanda saya sudah
kehilangan minat baca? Entahlah... Semoga saja tidak. Semoga saja hanya proses
untuk mengoptimalkan membaca buku yang belum saya baca yang selama ini hanya menjadi
timbunan.
Walaupun begitu,
kala ada tema dari Tantangan 30 hari menulis blog tentang film atau lagu atau
buku, tetaplah saya ingin merekomendasikan buku. Tetap di antara ketiga itu,
buku yang paling lekat dengan saya. Dan inilah 5 rekomendasi buku dari saya.
1. #BelajarZeroWaste Menuju Rumah Minim Sampah karya DK Wardhani
Sebenarnya
saya belum selesai membaca buku ini tapi berasa sudah layak buat
direkomendasikan. Mungkin karena beberapa waktu belakangan saya mulai berusaha
dan belajar untuk menjadi pribadi minim sampah seperti yang saya ceritakan di sini.
Oya, tentang
buku ini, saat preorder dibuka, sebenarnya saya sudah bertekad buat membelinya.
Tapi kemudian saya urungkan buat ikut PO karena saya sudah stress sendiri
memikirkan tentang sampah ini. Namun, pada akhirnya saya beli juga. Hahaha....
2. The Life-Changing Magic of Tidying Up (Seni Beres-Beres dan Metode
Merapikan ala Jepang) karya Marie Kondo
Saya membeli
buku ini ketika baru pertama-tama terbit di Indonesia. Sudah tertarik banget
buku ini kala membaca review dari Dee a.k.a Dewi Lestari. Saat membacanya pun,
rasanya amazing sekali.
Pertama,
saya takjub aja ada yang begitu perhatian dengan masalah beberes sampai menjadi
profesi. Kemudian, kedua, saya suka saja dengan konsep yang diusung dalam
metode Konmari ini, membuat saya berpikir ulang kalau mau menambah barang di
rumah. Mungkin kenapa saya menjadi bisa merem untuk kalap dalam membeli buku
karena pengaruh buku ini juga. Rumah rasanya penuh dengan buku. Wkwkwk...
Meskipun
selepas menamatkan buku ini, rumah belum beres-beres juga dan proses praktik
metode Konmari pun masih setengah-setengah. Tapi belakangan, saya memang lagi
suka dengan masalah beres-beres ini, termasuk menonton drama Korea tentang
beberes.
Buku ini
seperti menjadi kitab memasak saya. Udah kucel karena seringnya saya
bolak-balik dan saya bawa ke dapur. Oya, saya tipikal pembaca buku yang tidak
masalah kalau buku kucel. Karena buat saya buku kucel itu pertanda kalau sering
dibaca. Tapi yang bikin kucel buku saya itu kudu saya, jangan orang lain. Hahaha...
Jadi, semakin banyak lipatan, coretan, atau kucel artinya itu emang buku bagus.
Kalau buku saya masih rapi, mungkin cuma sekali saya baca.
Yang saya
suka dari buku resep ini adalah kebanyakan resepnya simpel dan bahannya mudah
didapat. Saya suka bingung sendiri kalau misalkan resep memakai bahan yang
sulit untuk didapatkan. Lewat buku ini, saya jadi punya resep andalan. Misal
untuk ayam goreng tepung, mie goreng jawa, juga cah buncis telur.
Nyaris semua
resep di buku ini menurut saya enak-enak (Yang sudah saya coba). Saking sukanya
mungkin kalau penulisnya menelorkan buku kedua, saya tak ragu untuk membelinya.
4. Kepak Sayap Putri Prajurit – Alberthiene Endah
Beberapa
waktu yang lalu, saya tak sengaja membaca Ibu Ani Yudhoyono berbalas pesan
dengan followersnya. Tentang nama Ibu Ani kenapa Kristiani, tentang Ibu Ani
yang putri seorang Jendral menikah dengan Pak SBY yang waktu itu bisa dibilang
putra dari orang biasa saja. Ibu Ani menjawab, karena cinta. Jawaban itu
membuat saya tertarik dan akhirnya meminjam buku Kepak Sayap Putri Prajurit di
Ipusnas.
Lewat buku
itu, saya jadi banyak mengetahui kehidupan ibu Ani. Tentang kenapa nama beliau
Kristiani, juga tentang papi beliau yaitu Bapak Sarwo Edie yang sering
diceritakan abah pada saya.
Membaca buku
Ibu Ani ini membuat saya menyadari satu hal, yaitu ternyata saya suka membaca
buku biografi. Apalagi saat saya mudik, saya ngebahas isi buku ini dengan abah
dan lagi-lagi takjub dengan luasnya wawasan abah terutama tentang sejarah. Abah
ternyata juga tahu beberapa hari setelah menikah dengan Ibu Ani, Pak SBY
ditugaskn ke Timor-timor. Mungkin suatu hari saya akan me-review buku ini
dengan lebih detail. Mungkin.... Hahaha....
5. Terima Kasih Allah karya Hairi Yanti
Wkwkwkwk....
Boleh ya merekomendasikan buku karya sendiri.
Ini adalah buku
kedua saya yang terbit sepanjang hidup saya. Buku pertama berjudul Qiya dan
Risha, si Detektif Cilik sementara buku Kedua berjudul Terima
Kasih Allah.
Sebenarnya
saya suka sekaliiii sama naskah buku ini. Walaupun ada sedikit yang mengganjal
dalam proses penerbitannya yang membuat saya patah hati sebagai penulis tapi
tetap saja buku ini punya arti spesial buat saya. Ketika saya membukanya
lagi-lagi saya jatuh cinta dengan ceritanya. Tapi pas lihat di bagian ‘mengganjal’
itu nyesak sendiri. Hahaha....
Saya
berharap pembaca mendapatkan cerita di buku saya ini dengan utuh, kalaupun ada
yang mendapatkan dengan kurang sempurna semoga buku ini tetap bisa membuat
pembaca jatuh cinta seperti saya yang jatuh cinta pada ceritanya. Dalam buku
ini, saya banyak berbagi salah satu bagian dari kehidupan saya atau dengan kata
lain cerita di buku ini terinspirasi dari kisah nyata.
Jadi, itulah lima rekomendasi buku dari saya. Ada yang sudah membaca di antara yang saya sebutkan?
Wkkk aku kok gak kepikiran nulis buku sendiri sih mbaa
BalasHapusDeuhh jd nyesel wkkk
Btw yg 2 dan 4 kita samaaa
Buahahahaa... Narsis banget saya ya mbak masukin buku sendiri. Wkwkwk...
HapusAku penggemar alberthein endah mb, gaya bahasanya asyik biasanya sering nulis wanita urban soale , tp yg baru kubaca bru jodoh monika, kyknya yg ini bole juga ni....
BalasHapusNah iya mbak.. salah satu kelebihan buku biografi ibu Ani itu karena ditulis Mbak AE. Jadi kece diksinya dan penceritaannya...
HapusJadi mupeng sama Rumah Minim Sampah
BalasHapusBagus, Mbak, bukunya... Banyak dijual di shopee :-)
Hapus