Senin, 23 November 2015

Cara Mengirim Cerpen ke Majalah Bobo

Alhamdulillah, hari ini saya dapat kabar dari Mbak Irma Irawati kalau ada cerpen saya yang berjudul Kue Lempeng Nenek di Majalah Bobo. Di postingan saya sebelumnya, Mbak Monica Yolando Puteri nanya bagaimana cara mengirim cerpen ke majalah Boboy. Saya ceritakan di sini ya.

Jadi, kalau kita buka majalah Bobo, di rubrik Apa Kabar, Bo? ada pengumuman buat siapa saja yang mau mengirimkan naskah ke Bobo. 


Bisa dilihat fotonya? Kalau informasinya kurang jelas saya ketikkan ulang ya. Begini tulisan di foto tersebut :


Bagi penulis cerita yang ingin mengirim karyanya ke Redaksi Bobo, harap mencantumkan nama lengkap, jenis kelamin, tempat tanggal lahir, alamat rumah lengkap, nomor handphone / telepon, email, nomor KTP dan NPWP (jika ada) di bagian bawah setiap cerita. Karya dapat dikirim ke redaksi Majalah Bobo melalui pos maupun email: naskahbobo@gramedia-majalah.com. Naskah yang tidak dimuat, tidak dikembalikan.

Untuk melengkapi informasi di atas, ada syarat teknis penulisan naskah cerita dan syarat umum penulisan cerita yang saya dapat dari fanpage Majalah Bobo di link ini. Walaupun tulisannya masih lama, insyaAllah syarat teknis ini masih berlaku. Dikombinasikan aja dengan cara yang ada di atas  :-) 
Yuk, disimak. 

Syarat Teknis Penulisan Naskah Cerita
1. Font: Arial
2. Ukuran font: 12
3. Jarak baris: 1,5
4. Banyak kata: 600 – 700 kata untuk cerita 2 halaman. 
250 – 300 kata untuk cerita 1 halaman
Contoh cerpen satu halaman bisa dilihat di sini. Contoh cerpen dua halaman bisa dilihat di sini
b. Alamat rumah
c. Nomor telepon rumah/kantor/ handphone
d. Nomor rekening beserta nama bank, dan nama lengkap pemegang rekening bank tersebut (seperti yang tertera di buku bank) Untuk pembayaran honor pemuatan dari majalah Bobo.
6. Lampirkan biodata singkat yang berisi poin nomor 5, tempat tanggal lahir, riwayat pendidikan, dan pekerjaan.
7. Naskah berserta biodata bisa dikirimkan via pos, ke alamat:
Redaksi Majalah Bobo
Gedung Kompas Gramedia Majalah Lantai 4
Jalan Panjang No. 8A, Kebon Jeruk, Jakarta 11530
Kalau email ke email : naskahbobo@gramedia-majalah.com

Syarat Umum Penulisan Naskah Cerita
1. Cerita harus asli, tidak menjiplak karya orang lain.
2. Cerita tidak mengandung unsur kekerasaan, pornografi, atau yang menyinggung SARA
(suku, agama dan ras)
3. Tingkat kesulitan bahasa, kira-kira yang bisa dimengerti oleh anak kelas 4 SD.
4. Menggunakan bahasa Indonesia yang baik.
5. Kata-kata berbahasa asing/daerah atau dialek tertentu, diketik dengan huruf italic.
6. Alur cerita dan permasalahan cocok untuk anak-anak usia SD.
7. Penulis yang naskahnya diterima, akan mendapat honor setelah ceritanya dimuat, dan kiriman majalah Bobo sebagai nomor bukti pemuatan cerpen.
8. Naskah yang tidak diterima, tidak akan dikembalikan. Diharapkan penulis menyimpan naskah asli.
9. Berhubung banyaknya naskah yang dikirim ke redaksi Majalah Bobo, maka waktu penantian pemuatan cerita bisa memakan waktu minimal 4 bulan.
10. Penulis yang ingin menarik kembali naskahnya untuk dikirim ke majalah lain, diharapkan pemberitahuannya terlebih dahulu ke redaksi Majalah Bobo, agar tidak terjadi pemuatan ganda.

Jadiii... Syarat pengiriman ini dulu pernah saya tulis di blog saya satunya yang www.coretanyanti.wordpress.com itu loh... Ada beberapa pertanyaan yang masuk. Beberapa pertanyaan itu saya tulis di sini ya. Mungkin juga teman-teman punya pertanyaan yang sama. Jadi sekalian ;-) 

1. Apa pengiriman via pos atau email? 
Jawab: Saya pernah mencoba keduanya. Email dan Pos. Yang kirim pakai dua cara email dan pos pernah dimuat. Yang lewat email aja juga pernah dimuat. Jadi sepertinya aman aja kalau pakai email saja. 

2. Apakah ada pemberitahuan kalau dimuat? 
Jawab : Ada, tapi hanya pada pemuatan pertama untuk mengkonfirmasi nomor tanda penganal kita dan nomor rekening. Pemuatan setelahnya tidak ada pemberitahuan lagi. Oya, saya ditelpon saat itu :-) 

3. Kalau pemuatan selanjutnya tidak ada pemberitahuan, bagaimana mengetahui kalau tulisan kita dimuat? 
Jawab: Alhamdulillah,  saya punya teman-teman yang baik hati yang selalu memberitahu saya kalau dimuat. Untuk mengetahui, teman-teman bisa membeli atau berlangganan majalah Bobo. Atau cek setiap minggu di bobo kidnesia. Biasanya tiap minggu ada diberitahu judul cerpen yang dimuat. Sayangnya tidak memakai nama penulis. Syukur-syukur kalau judul kita tidak diganti ya :-)

4. Apakah mendapat bukti terbit?
Jawab: Ya. Dapat. Jadi, kalau dimuat insyaAllah ada Bobo yang akan datang ke alamat teman-teman. 

5. Apakah ada honor?  
Jawab: Ada dunk. 

6. Apa subjek email waktu mengirim cerpen? 
Jawab: Saya sih biasa aja. Misal: (Cerpen Bobo) _ judul _ nama penulis

7. Berapa lama masa tunggu? 
Jawab: Pengalaman saya paling cepat 6 bulan, paling lama sepertinya 13 bulan. Jadiii.... Sabar aja ya. Tulis, kirim, lupakan, tulis lagi. 

8. Honornya berapa? 
Jawab: Mau tau aja atau mau tau banget? Hihihihi...

9. Bagaimana jika tidak punya NPWP? 
Jawab: Kan disebut di atas, jika ada. Jika tak ada. Tak masalah sepertinya :-) 

10. Syarat di atas tidak disebut harus mencantumkan nomor rekening, sementara syarat di bawah pakai nomor rekening. Yang benar yang mana? 
Jawab: Cantumkan aja. Saya selalu mencantumkan. Biar terisi sama honor :-)

11. Biodata ditulis dalam bentuk narasi atau bagaimana? 
Jawab: Saya tidak menuliskan dalam bentuk narasi. Tapi dalam bentuk seperti ini 
Nama :
Alamat :
Nomor telp: dst...

12. Biodata penulis terpisah dengan naskah atau di bawah naskah?
Jawab: Seperti ditulis di atas, di setiap akhir cerita sertakan biodata penulis. FYI, dalam satu email saya bisa mengirimkan beberapa cerpen. Di setiap cerpen selalu ada biodata penulis. Jangan dipisah ya, nanti kangen. 

13. Bagaimana dengan ilustrasinya? Apakah mengirimkan cerpen dengan ilustrasi atau gambar?
Jawab: Tidak. Saya hanya mengirimkan cerpennya. 

14. Saya mau mengirimkan cerpen ke majalah Bobo, tapi saya penulis yang belum punya nama. Belum pernah dimuat di Majalah Bobo atau di media lain. Gimana dong? 
Jawab: Selalu ada yang pertama. Bobo melihat tulisan kamu, bukan nama kamu.

Nah, itu saja kiranya dari saya. Untuk mendapatkan tips menulis cerita anak, teman-teman bisa kepoin blog-blog Guru menulis saya. Ada blog Mbak Nurhayati Pujiastuti dan blog Kurcaci Pos oleh Mas Bambang Irwanto. 

Beberapa cerpen yang dimuat di Bobo, Kompas Anak, dan Majalah Girls serta media lain bisa dilihat di blog Penulis Tangguh

Selamat berkarya teman-teman semua...

123 komentar:

  1. Balasan
    1. Ada yg tau nggak gimana cara buat jarak baris di word ya mbak?

      Hapus
  2. Saya pengen bs nulis cernak. Gak sampe di majalah gak pp, tp ya blm bs2

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dicoba lagi, Mbak. Banyak2 baca cernak juga :D

      Hapus
  3. Thanks mak infonya berguna banget

    BalasHapus
  4. Yang poin ke-3, "syukur-syukur klu judul kita tidak diganti." itu beneran judulnya bisa diganti oleh editor bobo nya mbak? cerpen yg mbak kirim, pernah diganti judulnya? Itu diganti gara-gara apa?

    Hehe, kebanyakan tanya ya...XD btw salam kenal mbak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal, Mbak. Untuk judul saya yang di Majalah Bobo belum pernah diganti. Tapi di media lain pernah. Seperti cerpen saya yang dimuat di Majalah Girls, judul awal Misteri Uang Niken. Diganti redaksi menjadi Uang Niken Hilang. Pertimbangan redaksi mungkin supaya judul lebih mewakili atau lebih eye catching. Wallahua'lam. :-)

      Hapus
  5. Berapa honornya, Mbak Hairi?
    Mau tau banget nih, Mbak hehehhe

    Keren dan sangat bermanfaat, Mbak Hairi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ada Pak Guru, jadi malu :D
      Kalau mau tau banget ga saya kasih tahu honornya. Kalau mau tau aja baru dikasih tahu. Hahaha....

      Hapus
  6. Masalahnya, daku ga bisa nulis cerita anak :D

    BalasHapus
  7. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  8. Waah... makasih ilmunya mbak. selama ini saya letakkan informasinya di badan email. ternyata salah. hehehe... makasih banyak ya mbak...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama-sama, Mbak. Jangan dipisah informasi penulis dengan naskah, nanti mereka kangen. Hehehe...

      Hapus
  9. Dari kecil suka baca bobo dan baru tau cara ngirim cerpennya skarang. Bookmarked. Makasi infonya mbak.

    BalasHapus
  10. mbak saya tinggal di sumatera utara tepAtnya laguboti. bagaimana jika uang honornya & majalahnya tidak sampai??? dan juga bank tempat saya menabung namanya tidak terlalu terkenal, namanya BPR NBP 5 (nusantara bona pasogit 5)
    tolong infonya mbak...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai, Kak Mel. Saran saya coba kirimkan saja dulu cerpen anaknya ke Bobo. Kalau dimuat, nanti dihubungi kakak redaksi. Mungkin nanti kakak redaksi bisa memberitahu bagaimana pengiriman honor dan sebagainya. Honor kita akan dibayarkan kok. Tenang saja :-)

      Hapus
    2. makasih mbak! hehe jadi lupa
      "salam kenal mbak"

      Hapus
    3. Salam kenal juga, Kak Mel :-)

      Hapus
  11. Ada batasan umur tidak untuk mengirim cerpen?

    BalasHapus
  12. Bismillah, barusan saja kirim.
    Semoga berjodoh biar bisa mejeng di majalah kesayangan, hehe

    terima kasih infonya mbak, salam kenal dari Banjar :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Good luck, ya. Semoga dimuat. Wah, sama-sama urang Banjar kita :D

      Hapus
  13. Saya sudah kirim sekitar bulan juli tapi tidak ada konfirmasi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Memang tidak ada konfirmasi. Kalau dimuat pertama baru ada konfirmasi. Bulan Juli belum setahun. Masa tunggu kebanyakan satu tahun, bahkan lebih. Ayo kirim lagi :D

      Hapus
  14. kak kalau tidak punya ktp, boleh pake kartu tanda pelajar kah?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Boleh sepertinya. Coba aja dikirim ya. Semangat :-)

      Hapus
    2. Boleh sepertinya. Coba aja dikirim ya. Semangat :-)

      Hapus
    3. Kak,kalo gak punya no rekening,apa boleh no rekening orang tua? Sy msh smp kak :D

      Hapus
    4. Kak,kalo ga punya no rekenening boleh pake no rekening ortu? Sy msh smp blum ada no rek. :D

      Hapus
    5. Boleeh sepertinya. Coba aja dikirim ya. Cantumkan no rekening ortu dan atas nama ortu. Kasih catatan kalau itu rekening ortu kamu :-)

      Hapus
  15. kak kalo make kartu tanda pelajar boleh?

    BalasHapus
  16. Bikin cerita, sudah terlalu lama kutinggalkan, kok jadi kurang PD mau nulis nulis cerita lagi.
    Cerita buat anak-anak, buatku lebih susah dibanding membuat cerita dewasa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setiap menulis ada tantangannya masing-masing ya, Mbak. Buat saya nulis cerita dewasa itu yang susaaah. Padahal bacaan saya banyak novel dewasa :D

      Hapus
  17. uwaaahhh bacaan pas anak2 dulu ^o^... pas masih sd dan smp aku srg kirim tulisan mba...tp ga ada yg dimuat ;p mau coba lagi ah skr..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ayo, Mbak, dicoba lagi. Saya dulu juga waktu SD nyoba ngirim tulisan tapi ga dimuat. Hehehe...

      Hapus
  18. salam kenal kak! kak kalau mengirim cerpennya sekaligus tiga, dan biodatanya satu / ga terpisah, boleh ga kak???...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jangaan, Dek. Biodata jangan terpisah dari naskah ya. Satu tulisan, satu biodata. Persis di bawah tulisan. Salam kenal juga :-)

      Hapus
  19. Waaah, makasih ya mba infonya ^_^

    BalasHapus
  20. Bismillah, mau mencoba juga ah, barangkali kecipratan, hihi.
    Makasih infonya Mba'.. :)

    BalasHapus
  21. emang nya honor nya berapa mbak?

    BalasHapus
  22. kalo mau kirim biodata via email itu nulisnya di subjek bukan??

    BalasHapus
  23. kalau tidak di muat di konfirmasikan nggak? Siapa tahu aja mau dikirim ke media lain. Salam kenal Mbak :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau dimuat perdana biasanya dikonfirmasi. Tapi setelahnya tidak ada pemberitaahuan lagi.

      Hapus
  24. Umurnya bebaskan bu? Nggak di batasi usia?

    BalasHapus
  25. Umurnya bebaskan bu? Nggak di batasi usia?

    BalasHapus
  26. 2 halaman cerpen itu udah termasuk biodatanya?...makasih

    BalasHapus
  27. Terima kasih sudah berbagi info :D
    Semoga makin banyak karya yang dimuat yaaa

    BalasHapus
  28. Wii. Terimakasih, kak atas informasinya. Sungguh bermanfaat. Aku juga mau nyoba deh hehe. :)

    BalasHapus
  29. Asiik mau nyobain juga ahh... belajar banyak nih..ngekor kak Hairi :D makasih infonya kak :)

    BalasHapus
  30. Kakak, sebelumnya makasih untuk infonya kak, untuk umur apakah bebas kak? Aku umurnya 17 tahun, tema yang ditentukan kalo boleh apa aja? Kak, maaf aku masih bingung soal yang biodata ditulis dibawah cerpen maksudnya gimana kak? Maaf kak banyak nanya biar nambah pengetahuan aja hehe😊

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa baca majalah Bobo untuk melihat cerpen2 yang pernah dimuat di sana. Setiap selesai cerpen ditulis biodata kita sebagai penulis.

      Hapus
  31. batas minimal umurnya berapa ya kak?

    BalasHapus
  32. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  33. Kak,cerpenya boleh nggak tentang budaya daerah?Aku pengen buat cerita tentang buday bali.Aku udah tulis,tapi belom aku kirim.takut dikira menyinggung SARA

    BalasHapus
    Balasan
    1. Coba dikirim aja. Saya ga tahu boleh tidaknya. Kan bukan kakak redaksi. Hehehe... Bisa baca majalah Bobo kalau mau lihat cerpen2 yang pernah dimuat di sana. Jadi kita punya gambaran seperti apa cerpen yang dimuat di sana.

      Hapus
  34. kak umurku masih 12 tahun, belum punya rekening gimana dong? masih bisa kirim cerpen kan?

    BalasHapus
  35. kak umurku masih 12 tahun, belum punya rekening gimana dong? masih bisa kirim cerpen kan?

    BalasHapus
  36. honor akan masuk otomatiskan jika dimuat? atau harus konfirmasi lagi?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Biasanya dikonfirmasi untuk pertama kali. Sekadar memastikan. Setelahnya otomatis

      Hapus
  37. kak, buat followers aja.. biar mudah diikuti

    BalasHapus
  38. Email dari bobo itu emang ada - (strip) apa enggak sih kak?

    BalasHapus
  39. Mbak, kalau nggak punya no rekening gimana?

    BalasHapus
  40. Mbak ginana kalau nggak punya no rekening?

    BalasHapus
  41. Maaf kak saya kan belum pernah mengirimkan tulisan saya kemedia manapun .. tapi saya bingung NPWP itu apa .??
    Mohon dijawab . Salam kenal kak

    BalasHapus
  42. Maaf kak saya kan belum pernah mengirimkan tulisan saya kemedia manapun .. tapi saya bingung NPWP itu apa .??
    Mohon dijawab . Salam kenal kak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nomor pokok wajib pajak. Kirim aja kalau belum punya npwp.

      Hapus
    2. Haduh saya masih sekolah mbg npwp juga belum punya .

      Hapus
  43. berarti kalo pake ktp dan riwayat pendidikan, aku belum bisa ikut nulis dong.. padahal kan aku udah nulis dongengnya.. soalnya aku masih smk

    BalasHapus
    Balasan
    1. SMK udah punya ktp belum? Kalau belum pakai kartu pelajar aja. Riwayat pendidikan dari tk sampai smp kan bisa :-)

      Hapus
  44. Kak, mau tanya. Kita bisa kirim cerpen berkali-kali (yang berbeda) walaupun cerpen yang pertama kali dikirim belum ada konfirmasinya?

    BalasHapus
  45. Maaf kak mau tanya, syarat nya itu masih berlaku?

    BalasHapus
  46. Maaf kak mau tanya, apa syaratnya itu masih berlaku?

    BalasHapus
  47. Kak, kalau nggak dimuat diberitahu? Terus, bisa dikirim ke redaksi lain kalau nggak dimuat?

    BalasHapus
  48. Kak, apa cerpennya dalam bentuk lampiran juga? Terima kasih sebelumnya

    BalasHapus
  49. thank you infonya. saya baru saja kirim. semoga bisa diterima.

    BalasHapus
  50. kak bagaimana prosedur untuk penulisan puisi?

    BalasHapus
  51. Kak! Kalo anak-anak yang berusia 13 tahun boleh gak?

    BalasHapus
  52. Kak kalo penulis nya kira-kira umur 13 tahun kelas 1 SMP boleh gak?

    BalasHapus
  53. Kak kalo penulis nya kira-kira umur 13 tahun kelas 1 SMP boleh gak?

    BalasHapus
  54. Bunda, kalau pakai email, fontnya jdi berubah setelah di paste. Itu tidak papa?

    BalasHapus
  55. Bunda, kalau pakai email, fontnya jdi berubah setelah di paste. Itu tidak papa?

    BalasHapus
  56. Kalau gak menarik dan berbobot, bakalan susah ya mbak cerpen kita diterima oleh Majalah Bobo

    BalasHapus
  57. kak, kirim lewat email nya dengan file pdf atau yang lainnya?

    BalasHapus
  58. Salam kenal dari saya. Mksh artikelnya. Pengen juga suatu saat bisa menulis di majalah Bobo. Aoakah syarat ini masih berlaku sekarang. Makasih atas balasannya.

    BalasHapus
  59. Halo tante,aku pia, masih kelas 6,kalau kirim pakai google docs bisa ?
    Apa ada batasan umurnya ?

    BalasHapus
  60. Kalo lebih dari 700 kata boleh? 1000kata misalnya

    BalasHapus
  61. umurnya ga dibatasi mba? saya umur 18 thn kira-kira bisa ga ya?

    BalasHapus

Terima kasih sudah memberikan komentar di blog saya. Mohon maaf komentar saya moderasi untuk menyaring komentar spam ^_^

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...